Memiliki reputasi yang baik adalah impian bagi semua perusahaan tanpa terkecuali. Salah-satu cara untuk meningkatkan reputasi perusahaan adalah dengan memberikan kesejahteraan kepada karyawan. Karena seperti yang kita tahu, karyawan merupakan cerminan dari perusahaan. Jika perusahaan ingin memiliki reputasi yang baik, perusahaan perlu melatih karyawan untuk memiliki citra yang baik pula di mata masyarakat. Maka dari itu, perusahaan-perusahaan sekarang tidak hanya berfokus pada keuntungan bisnis semata, tetapi juga pada kesejahteraan karyawannya.
Konsep Employee Wellbeing atau Kesejahteraan Karyawan sudah tak asing dan menjadi tren dalam dunia bisnis untuk membantu perusahaan menciptakan reputasi yang positif. Perusahaan yang telah menerapkan program Employee Wellbeing dengan baik akan merasakan berbagai keuntungan, baik bagi karyawannya maupun bagi perusahaan secara keseluruhan.
Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan Employee Wellbeing?
Employee Wellbeing adalah pendekatan yang digunakan untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung baik melalui beberapa aspek, seperti:
- Kesehatan fisik: Perusahaan dapat menyediakan akses gratis ke program kesehatan dan kebugaran, ruang kerja yang ergonomis, dan lingkungan yang aman.
- Kesehatan mental: Memberikan dukungan untuk mengatasi stres melalui program mindfulness dan akses ke layanan konseling untuk karyawan.
- Kesejahteraan emosional: Menciptakan budaya kerja yang positif, inklusif, dan suportif, serta memberikan kesempatan secara luas kepada seluruh karyawan untuk bisa berkembang secara profesional dan menemukan tujuan kariernya.
Manfaat Menerapkan Employee Wellbeing
Adanya penerapan Employee Wellbeing bagi perusahaan akan memberikan berbagai manfaat, diantaranya:
- Meningkatkan produktivitas dan kinerja: Produktivitas karyawan akan menciptakan pikiran yang lebih kreatif dan inovatif sehingga karyawan akan menciptakan goals kesehatan dan kebahagiaan mereka sendiri. Mereka juga akan lebih kecil kemungkinannya untuk absen karena sakit, kelelahan, dan stres.
- Meningkatkan retensi karyawan: Karyawan yang merasa dihargai dan dipedulikan oleh perusahaan cenderung lebih loyal dan bertahan lebih lama karena merasa keberadaannya dibutuhkan perusahaan. Hal ini akan membantu perusahaan untuk menghemat biaya perekrutan dan pelatihan karyawan baru.
- Meningkatkan reputasi perusahaan: Perusahaan yang dikenal dengan budaya Employee Wellbeing yang baik akan menciptakan reputasi yang baik pula sehingga akan menarik calon kandidat terbaik dan meningkatkan citra publik perusahaan.
- Menurunkan biaya kesehatan: Karyawan yang sehat memiliki biaya kesehatan yang lebih rendah. Program Employee Wellbeing dapat membantu mencegah penyakit kronis dan mengurangi biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk pengobatan karyawan.
- Meningkatkan engagement karyawan: Karyawan yang terlibat dalam program Employee Wellbeing lebih termotivasi dan antusias dalam bekerja karena terasa tertantang serta memiliki variasi dalam kegiatan bekerja sehari-hari. Hal ini juga dapat meningkatkan kolaborasi dan teamwork.
- Membuat tempat kerja yang lebih positif: Dengan menciptakan program Employee Wellbeing, secara tidak langsung perusahaan telah menciptakan budaya dan lingkungan kerja yang lebih positif, menyenangkan serta bermanfaat bagi seluruh karyawan.
Cara Menerapkan Employee Wellbeing
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menerapkan Employee Wellbeing pada perusahaan. Berikut BAWANA memberikan beberapa cara yang bisa dilakukan perusaahmu, yaitu:
- Bertanya kepada karyawan: Lakukan survei atau wawancara bersama karyawan dan tanyakan kepada karyawan tentang apa yang mereka rasakan, kekhawatiran, dan solusi yang ingin mereka dapatkan.
- Buatlah program yang sesuai: Pilihlah program Employee Wellbeing yang sesuai dengan kebutuhan karyawan dan anggaran yang dimiliki perusahaan.
- Libatkan karyawan: Biarkan karyawan terlibat dalam setiap proses perencanaan sampai dengan pelaksanaan program.
- Komunikasikan program dengan baik: Pastikan semua karyawan mengetahui tentang program Employee Wellbeing yang diselenggarakan perusahaan dan pastikan karyawan tertarik dengan manfaat dari program tersebut.
- Pantau dan evaluasi: Terus pantau program yang sedang berjalan dan rutin melakukan evaluasi secara berkala untuk memastikan program berjalan dengan efektif dan relevan sesuai dengan tujuan perusahaan.
Menerapkan Employee Wellbeing akan bermanfaat bagi perusahaan jika dapat dipersiapakn secara baik dan matang. Dengan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan karyawan, perusahaan dapat meningkatkan kinerja, retensi, reputasi, sekaligus engagement karyawan.
Leave a Reply